GolekTruk – Bagi kita yang hidup di era digital saat ini, marketplace merupakan platform / teknologi yang sangat berperan bagi hidup kita untuk melakukan kegiatan jual beli atau berbisnis secara online.

Dapat dikatakan bahwa marketplace adalah tempat di mana kamu bisa mencari, menemukan, dan membeli berbagai barang atau jasa dari beragam toko.

Namun yang menjadi pertanyaan, apa itu marketplace dan apa perbedaanya dengan e-commerce ? Untuk mengetahui jawaban tersebut, yuk simak pembahasan tentang marketplace lengkap !

Apa itu Marketplace ?

Pasar Online, Tempat jual beli online atau sering kita sebut marketplace adalah situs atau aplikasi yang menerapkan konsep pasar tradisional yang dikemas secara online.

Website dan aplikasi pasar online tersebut berperan sebagai pihak ketiga yang menjembatani antara penjual dan pembeli dengan cara menyediakan tempat berjualan dan layanan pembayaran. 

Sampai di sini, dapat dipahami bahwa marketplace adalah platform yang berupa website / situs dan aplikasi yang digunakan untuk melakukan kegiatan jual beli di berbagai toko online. 

Perbedaan E-Commerce dan Marketplace

Banyak orang menganggap kedua hal ini sama. Namun sebenarnya e-commerce dan marketplace adalah hal yang berbeda.

Dilihat dari definisinya, e-commerce merupakan aktivitas jual beli yang dilakukan secara online oleh sebuah toko. Bisa dibilang bahwa E-commerce merupakan website milik sebuah brand yang berdiri sendiri serta umumnya hanya menjual produk atau jasa milik brand tersebut. 

Sedangkan marketplace adalah tempat yang menjual berbagai produk dan memiliki banyak toko online atau penjual. 

Menjual barang atau jasa melalui e-commerce membutuhkan banyak hal seperti membuat sendiri website atau aplikasi, melakukan pemasaran di media sosial, serta berhubungan langsung dengan konsumen. 

Jenis-jenis Marketplace

Pasar Online di Indonesia yang umumnya terdiri dari dua jenis, yaitu murni dan konsinyasi. Berikut detail tentang keduanya :

1. Pasar Online Murni

Pasar Online murni merupakan platform jual beli yang menerapkan sistem kerjasama, lengkap beserta fitur penjualan dan sistem pembayaran.

Penjual dapat mengatur deskripsi dan foto produk atau jasanya sendiri. Pembeli juga bisa melakukan tawar-menawar pada barang yang diinginkan.

Contoh marketplace dengan jenis kerjasama ini adalah Shopee, Lazada, Amazon, Tokopedia, dan GolekTruk.

2. Pasar Online Konsinyasi

Selanjutnya adalah pasar online jenis konsinyasi yang berjalan dengan sistem seperti titip barang.

Penjual yang melakukan kerjasama cukup menyediakan produk beserta detail informasinya kepada pihak pengelola platform. Pihak dari platform pasar online tersebut lah yang akan mengurus seluruh penjualan produk dan melengkapi kebutuhan toko, mulai dari foto hingga pengirimannya.

Beberapa contoh marketplace yang menerapkan sistem ini seperti Zalora dan Berrybenka.

Manfaat Berbisnis di Marketplace

Marketplace atau pasar online adalah versi digital dari departement store yang menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari. 

Terdapat berbagai manfaat yang dapat kamu peroleh dari keberadaan tempat jual beli online, di antaranya :

1. Terdapat berbagai toko dan penjual yang menyediakan banyak kebutuhan kamu, mulai dari barang primer, sekunder, hingga tersier.

2. Pendaftaran akunnya gratis, namun dapat menambahkan biaya untuk menggunakan fitur tambahan.

3. Sistem promosi telah dikelola oleh pihak pasar online. 

4. Sistem jual beli telah ditetapkan oleh pihak tempat jual beli itu sendiri dan tidak perlu membuat panduan untuk calon pembeli.

Contoh Marketplace Terbesar di Indonesia dan Dunia

Perkembangan tempat jual beli online di Indonesia sangatlah pesat. Begitu pula dengan persaingannya yang semakin ketat. 

Berikut contoh tempat jual beli online terbesar di Indonesia :

1. Shopee

Sejak tahun 2015, marketplace asal Singapura ini telah menguasai pasar Asia Tenggara.

Shopee merupakan salah satu tempat jual beli online terbesar di Indonesia yang memiliki pengunjung mencapai 75.000.000 setiap bulannya.

Kegiatan promosi kreatif dan melibatkan banyak artis papan atas membuat Shopee semakin terkenal serta memiliki banyak pengguna.

2. Tokopedia

Tokopedia menjadi salah satu pasar online Indonesia yang memiliki predikat startup unicorn.

Pasar online ini mendapatkan dukungan penuh dari Softbank serta Sequoia Capital, perusahaan modal ventura teknologi di Amerika.

Jumlah kunjungan pelanggan di marketplace ini menduduki peringkat pertama, yaitu sebesar 137.200.900.

3. Bukalapak

Setelah Tokopedia, Bukalapak juga dinobatkan sebagai startup unicorn yang memiliki pengunjung sebesar 115.256.600 setiap bulannya.

Jumlah visitor yang cukup tinggi tersebut pun membuat para seller dan pelakon dropship di Bukalapak bisa meraih keuntungan yang menggiurkan.

Bahkan kamu dapat memperoleh jaminan penambahan finansial untuk mengelola toko apabila bergabung menjadi merchant di Bukalapak.

4. Lazada

Pada awal tahun 2018, Lazada merupakan pasar online yang memiliki pengunjung terbanyak. 

Kamu pun bisa memanfaatkan platform ini untuk menambah penghasilan, misalnya dengan menjadi dropship di Lazada.

5. Blibli

Blibli merupakan tempat jual beli online yang didirikan PT. Global Digital yang masih menjadi bagian dari Djarum Group.

Meskipun menduduki posisi kelima di Indonesia, eksistensi platform jual beli online ini masih tetap bertahan di Indonesia.

6. GolekTruk

GolekTruk sendiri merupakan pendatang baru dalam Aplikasi dengan jenis marketplace Logistik. Terlebih lagi GolekTruk adalah pasar online yang unik karena di khususkan untuk bidang logistik atau lebih tepatnya pada bidang pengiriman barang. Menjadikan GolekTruk menjadi No.1 Aplikasi Logistik di Indonesia.

Namun cara mengoperasikanya sama dengan platform jual beli lain. Perbedaanya hanya produk yang dijual berupa jasa angkutan dan informasi muatan. Tujuan dari marketplace GolekTruk sendiri adalah untuk membantu mempertemukan calon pengirim muatan dengan penyedia jasa angkutan dan menjaga budaya bisnis dari masing-masing user.

Jika diantara sobat golek sekalian ada yang memiliki keinginan untuk merintis usaha pada bidang logistik, sedang merintis, atau sudah lama menjalankan usaha di bidang pengiriman barang, bisa kasih komen di kolom komentar ya !

Untuk sobat yang baru merintis usaha jasa angkutan, jangan takut karena di GolekTruk, sobat dapat mencari peluang untuk mengembangkan bisnis atau usaha sobat dengan cara yang cukup praktis tentunya.

Sobat hanya perlu mendaftar sebagai penyedia armada dan memposting armada sobat melalui website atau aplikasi GolekTruk yang akan terlampir di bawah ini.

Dan jika sobat golek pengirim barang membutuhkan vendor jasa angkut, tentunya GolekTruk dapat menjadi solusi untuk sobat sekalian. Karena tidak dapat dipungkiri bahwa GolekTruk hadir untuk membantu pihak pengirim muatan dan jasa angkut itu sendiri agar dapat mengembangkan bisnis nya lebih luas lagi.

Terus nantikan kabar terbaru lainnya dari GolekTruk. Bagi beberapa orang yang memiliki jasa pengiriman barang atau bagi pemilik muatan, pastinya sudah berpengalaman dalam bidang ini . Yuk tulis pengalaman yang Sobat Golek rasakan di dunia logistik di kolom komentar ya.

Nantikan terus tips, tutorial dan konten GolekTruk lainya yaa. Cuma di GolekTruk, anda bisa menikmati kemudahan dalam mencari armada, manfaatkan armada kosong agar harga pengiriman barang Sobat makin terjangkau !

Cek website kami di golektruk.com atau download aplikasi GolekTruk di playstore.